Rumus Fisika Untuk Cinta

Belakangan kata cinta begitu akrap dengan gendang telinga saya, dan setiap kali orang membahas soal cinta mereka pasti punya teori yang berbeda-berbeda soal cinta.
Dari beberapa teori (ingat hanya yeori ya, praktinya juga saya belum pernah) yang pernah saya dengar ada satu teori yang membuat saya cukup tertarik untuk membacanya. Teori ini dikemukakan oleh kakak-kakak alumni kampus saya yang memang meski sudah bisa dibilang berumur dan sangat siap (secara finasial,moral, dsb.) masih belum juga bisa dikatakan sukses jika dilihat dari hasil akhir yang mereka tunjukkan.
Secara kami adalah anak Fisika, tentu saja kami selalu mencoba menghubung-hubungkan apa saja yang ada dikedihupan dengan gejala fisika, dan yang terjadi ternyata ada hubungan yang unik antara cinta dan rumus fisika. Disini saya akan berusaha untuk manguraikannya.
Faktor utama yang menjadi kendala dalam dunia perjodohan adalah,
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Pria itu Harapanku

     "La, kenapa nglamun lagi sih?” Suara Rere membuyarkan lamunanku.
     “Eh, nggak apa-apa kok. Oh ya jam berapa nih?” Kataku mengalihkan perhatian.
     “Hampir jam 4 nih. Kenapa?” 
     “Gue harus balik deh kayaknya. Ale kayaknya udah pulang kuliah deh.” Ucapku sambil menekan nomer hp Ale, pacarku. 
     “Masa lo ninggalin gue sendirian di Starbucks? Tega banget lo.” Rere berkata setelah aku selesai menelpon Ale.
     “Sorry, gue lupa mau kasih tau lo tadi kalo hari ini gue ada janji sama Ale. Mau nemenin dia cari buku, sekalian nonton sih hehe.” Selagi menunggu Ale sampai di Kedai Kopi ini aku asik bercanda bersama Rere. 
     “Re, gue jalan dulu ya. Ale udah dateng nih.”
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS