RINDU KEPULANGANMU

Posted in Label:
10.15

Kerinduan ini meradang, menginginkan sebuah pelampiasan. Bagaimana bisa dia sembuh jika pelampiasan itu bukan kepada orang yang dituju?
Banyak yang lebih darimu disini. Tapi, aku malah tertuju kepada sosok yang telah pergi yang aku tak tahu bagaimana pada akhirnya. Apa sosok itu akan pulang atau terus pergi mencari hati yang lain?
Jangan. Jangan kamu pulang ke hati selain hatiku. Aku merindukanmu, dan aku berjanji akan membuat hatiku sebagai tempat senyaman mungkin untukmu pulang.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Users' Comments (0)

MIDNIGHT CONVERSATION By Phone

Posted in Label:
21.00
LONG DISTANCE RELATIONSHIP

Gril : Hallo, sayang. 
Boy : Ya, hallo. 
Girl : Kamu lagi dimana? 
Boy : Di kost.
Girl : Udah makan, sayang?
Boy : Udah, kok.
Girl : Malem ini mau ngapain?
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Users' Comments (1)komentar

Pilih Satu, atau Kehilangan Keduanya Part I

Posted in Label:
05.02


                *Diandra POV*
                Aku sedang membaca novel baruku, ketika di depan rumah terdengar bunyi klakson motor. Reflek aku beranjak dari tempat tidurku, dan menuju teras rumah.  Ada sesosok pria tampan, yang lagi nangkring diatas motornya.
                “Ayo maen, Di. Suntuk ini dirumah.”
                “Yakali, maen. Panas gini. Mendingan maen dirumahku aja sini.”
                “Ah, dasar wanita lemah. Sama panas aja takut, huuu.”
                “Heh, Azka! Kalau berani, ngejek itu jangan jauh-jauh dari aku deh. Udah maen dirumahku aja. Aku juga sendirian ini dirumah.”
                Azka turun dari motornya, melepas helmnya, dan menuju ke arahku. Dia terlihat, mengesankan pagi ini. Rambut jabrik khas anak remaja,
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Satu per Dua Puluh Empat Jam

Posted in Label:
01.48


                Dua minggu ini, aku dan kamu merenggang. Kamu bilang, sibuk. Berapa ratus kali aku bertanya pun, hanya itu jawaban yang aku dapat. Padahal, aku yakin tak akan meminta banyak waktumu meskipun kamu mau membalas pesanku. Padahal, dengan kabarmu yang mungkin hanya sekali dalam sehari sudah bisa membuat semangatku tumbuh. Padahal, hanya kamu yang kurasa bisa memberiku semangat itu.
                Mas, setahun ini kita berpacaran. Setahun lebih kita sudah saling mengenal.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Users' Comments (0)

Hujan dan Kamu

Posted in Label:
18.42


Hujan lagi ! Hujan lagi !
Aku benci saat malam yang damai tiba-tiba terusik dengan suara tidak penting dari hujan. Aku benci dimana ada bau khas sehabis hujan itu turun. Suara maupun aroma hujan itu selalu berhasil menembusnya. Menembus kenangan yang sama sekali tidak aku inginkan.
Hujan lagi!! Aku benci dengan semua orang mengartikan keromantisan ketika hujan datang. Aku benci hujan!  Dia turun dengan membawa serpihan kenangan yang mau tak mau harus aku ingat lagi. Dan serpihan itu beruba h menjadi sepenggal kenangan indah yang menyatkan.
Bagaimana mungkin aku bisa menghentikan hujan? Turunnya hujan hanya akan membuatku semakin rapuh, semakin jatuh dan tidak semakin tangguh. Karena hujan itu membawa serta dirimu dan semua kenangan itu yang berulang kali aku tegaskan bahwa aku sudah tak menginginkannya.
Bagaimana mungkin aku bisa menghentikan ingatan itu ? Jika suara dan aroma hujan menyentuh indraku. Mereka membangkitkan kenangan itu,
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Users' Comments (1)komentar
Langganan: Postingan (Atom)